Sebelum kita beranjak ke penyebab-penyebabnya, ada baiknya jika kita menyinggung sedikit tentang kram itu sendiri. Kram merupakan semacam
penegangan otot yang terjadi secara spontan (mendadak) yang jika dirasakan
sangat sakit sekali dan dibuatnya tak berdaya. Biasanya kram terjadi di sekitar
betis atas dan bawah. Di situlah penegangan otot-otot kaki sering terjadi.
Biasanya kram itu sendiri terjadi selama kurun waktu detik saja tak sampai
menit.
Kram ini terjadi ketika seseorang orang melakukan olah raga
berat, seperti menggandalkan kaki sebagai kekuatan dominan. Contohnya olah raga
sepakbola. Dalam sebuah olahraga
sepakbola pastinya kita selalu mengandalkan kekuatan kaki untuk berlari-lari
mengelilingi lapangan, di situ otot kita bekerja sangat full power sehingga
kita tidak menyadari bahwa otot kita bekerja sangat full power dan akhirnya
menyebabkan penegangan. Contoh lain seperti olahraga renang.
Adapun penyebab-penyebab yang memacu timbulnya kram yaitu
sebagai berikut:
- Terlalu lelah pada bagian ototnya
- Terlalu memaksa untuk mengeluarkan segala kukuatan otot, otot kaki maupun lainnya
- Yang paling rawan yaitu penggumpalan asam laktat
- Terhambat sirkulasi darah ke jaringan otot
- Kekurangan ion tubuh seperti Ca dan K, disarankan sering mengonsumsi suplemen
- Ada penggumpalan dalam darah
Disini ada beberapa cara yang mungkin bisa membantu
Anda untuk mengatasi kram. Berikut
tips/cara mengatasi kram:
1. menghindari dari
pemakaian sepatu sempit
Ketika kita memakai sepatu yang sempit, rasanya batin kita
tertekan terus-menerus selama memakainya dan itu bisa membuat aliran darah pada
bagian kaki kita semakin mengecil akhirnya kaki pun kekurangan aliran darah.
Padahal seluruh bagian tubuh kita memiliki hak untuk mendapatkan aliran darah.
Itu dapat memacu munculnya kram pada kaki.
2. hindari pemakaian hak tinggi
Jika terpaksa memakai hak tinggi, tips saya, lepaslah ketika
ada kesempatan waktu longgar untuk melepaskannya. Karena selain penampilannya
yang oke, hak tinggi bisa membuat kita mengalami kekurangan aliran darah pada
bagian betis.
3. melakukan olahraga
jari-jari kaki
Walaupun hanya menggerak-gerakkan jari kaki, sebenarnya itu
sangatlah bermanfaat untuk proses sirkulasi darah.
4. menjaga
keseimbangan cairan tubuh
Mengonsumsi air putih sangat dianjurkan bagi para
olahragawan, karena setelah olahraga kadar air dalam tubuh kita keluar melalui
keringat. Maka dari itu dianjurkan untuk mengonsumsi air putih sebelum dan
sesudah berolahraga.
5. penuhi kebutuhan
mineral dalam tubuh
Asupan yang disarankan adalah sekitar 800-1000 mili gram
kalsium dan 4,5-4,7 gram kalium. Sementara magnesium untuk pria diajurkan tiap
harinya 390-430 mili gram, untuk wanita sekitar 300-330 mili gram per harinya. Kita dapat mengambil nutrisi itu dari khususnya buah-buahan yang segar, kandungan-kandungan di dalam nya sangat bermanfaat bagi tubuh kita.
6. memijit atau
rendam air hangat
Memijit dan berendam adalah salah satu hal yang simpel.
Namun, kebanyakan orang sukar untuk mempraktekkannya. Pada hal cara ini sangat
bermanfaat untuk melancarkan peredaran darah di bagian kaki.
Informasi ini saya kutip dari sebuah bacaan online, dan semoga
informasi yang saya berikan kali ini bermanfaat bagi para pembaca artikel ini.
Sayangilah tubuh Anda sebelum tubuh Anda merasa sakit.