Pendahuluan
Internet telah membuat revolusi dunia komputer dan dunia
komunikasi yang tidak pernah diduga sebelumnya.Penemuan telegram,
telepon, radio, dan komputer merupakan rangkaian kerja ilmiah yang menuntun
menuju terciptanya Internet yang lebih terintegrasi dan lebih berkemampuan dari
pada alat-alat tersebut. Internet memiliki kemampuan penyiaran ke seluruh
dunia, memiliki mekanisme diseminasi informasi, dan sebagai media untuk
berkolaborasi dan berinteraksi antara individu dengan komputernya tanpa
dibatasi oleh kondisi geografis.
Internet merupakan sebuah contoh paling sukses dari usaha
investasi yang tak pernah henti dan komitmen untuk melakukan riset berikut
pengembangan infrastruktur teknologi informasi. Dimulai dengan
penelitian packet switching (paket pensaklaran), pemerintah, industri dan para
civitas academica telah bekerjasama berupaya mengubah dan menciptakan teknologi
baru yang menarik ini. Hari ini, kata-kata seperti
"bleiner@computer.org" dan "http://www.acm.org" sudah
menjadi kebiasaan yang mudah diucapkan orang di jalanan.
Tulisan ini hanya merupakan sebuah uraian singkat dan tidak
menguraikan secara rinci sejarah internet. Banyak tulisan yang mudah anda
dapat berkaitan dengan Internet, sejarahnya, teknologinya dan penggunaannya. Di
toko buku anda dapat memilih sendiri buku-buku tentang Internet. 2 .
Dalam tulisan ini, 3 beberapa dari para penulis terlibat dalam pengembangan dan
evolusi teknologi internet khususnya dalam penemuan dan sejarahnya. Sejarah
intenet dapat dibagi dalam empat aspek yaitu:
- Adanya aspek evolusi teknologi yang dimulai dari riset packet switching (paket pensaklaran) ARPANET (berikut teknologi perlengkapannya) yang pada saat itu dilakukan riset lanjutan untuk mengembangkan wawasan terhadap infrastruktur komunikasi data yang meliputi beberapa dimensi seperti skala,performannce/kehandalan, dan kefungsian tingkat tinggi.
- Adanya aspek pelaksanaan dan pengelolaan sebuah infrastruktur yang global dan kompleks.
- Adanya aspek sosial yang dihasilkan dalam sebuah komunitas masyarakat besar yang terdiri dari para Internauts yang bekerjasama membuat dan mengembangkan terus teknologi ini.
- Adanya aspek komersial yang dihasilkan dalam sebuah perubahan ekstrim namun efektif dari sebuah penelitian yang mengakibatkan terbentuknya sebuah infrastruktur informasi yang besar dan berguna. Internet sekarang sudah merupakan sebuah infrastruktur informasi global (widespread information infrastructure), yang awalnya disebut "the National (atau Global atau Galactic) Information Infrastructure" di Amerika Serikat. Sejarahnya sangat kompleks dan mencakup banyak aspek seperti teknologi, organisasi, dan komunitas. Dan pengaruhnya tidak hanya terhadap bidang teknik komunikasi komputer saja tetapi juga berpengaruh kepada masalah sosial seperti yang sekarang kita lakukan yaitu kita banyak mempergunakan alat-alat bantu on line untuk mencapai sebuah bisnis elektronik (electronic commerce), pemilikan informasi dan berinteraksi dengan masyarakat.
Sebuah rekaman tulisan yang menerangkan bahwa interaksi
sosial dapat dilakukan juga melalui sebuah jaringan komputer terdapat pada
seri memo yang ditulis oleh J.C.R. Licklider dari MIT (Massachuset
Institut of Technology) pada bulan Agustus tahun 1962. Dalam memo tersebut
diuraikan konsep "Galactic Network"nya. Dia memiliki visi sebuah
jaringan komputer global yang saling berhubungan dimana setiap orang dapat akses
data dan program secara cepat dari tempat manapun. Semangat konsep
tersebut sangat sesuai seperti internet yang ada sekarang. Licklider adalah
pimpinan pertama riset program komputer dari projek DARPA, 4 yang dimulai bulan
Oktober 1962. Selama di DARPA dia bekerjasama dengan Ivan Sutherland, Bob
Taylor, dan seorang peneliti MIT, Lawrence G. Roberts. Leonard Kleinrock
di MIT mempublikasikan tulisanya berjudul " The first paper on packet
switching theory" dalam bulan July 1961 dan "The first
book on the subject" di tahun 1964. Kleinrock sepaham dengan Roberts dalam
teori kelayakan komunikasi mempergunakan sistem paket data dari pada hanya
mempergunakan sebuah rangkaian elektronik. Teori ini merupakan cikal
bakal adanya jaringan komputer. Langkah penting lainnnya adalah membuat
komputer dapat berkomunikasi secara bersama-sama. Untuk mmebuktikan hal ini,
pada tahun 1965, Roberts bekerjasama dengan Thomas Merrill, menghubungkan
komputer TX-2 yang ada di Mass dengan komputer Q-32 yang ada di California
dengan mempergunakan sebuah saluran dial-up berkecepatan rendah. Ini merupakan
sebuahjaringan komputer pertama yang luas yang pernah dibuat untuk
pertama kalinya meski dalam skala kecil. Hasil dari percubaan
ini adalah bukti bahawa pengunaan waktu dalam komputer-komputer tersebut
dapat bekerja dengan baik, menjalankan program dan mengambil atau
mengedit data seperti yang biasa dilakukan pada sebuah mesin dengan
remote control, namun rangkaian saklar system telepon kurang mendukung percobaan
ini. Hipotesis Kleinrock tentang diperlukannya sebuah program paket
pensaklaran terbukti.
Pada tahun 1966 Roberts pergi ke DARPA untuk mengembangkan
konsep jaringan komputer dan dengan cepat merumuskan rencananya untuk ARPANET,
yang dipublikasikan pada tahun 1967. Pada saat konferensi dimana dia
harus mempresentasikan makalahnya tentang konsep paket dalam jaringan komputer,
dalam konferensi tersebut juga ada sebuah makalah yang berhubungan dengan
konsep paket pada jaringan komputer dari Inggris yang ditulis oleh Donald
Davies dan Roger Scantlebury dari NPL. Scantlebury mengatakan pada Roberts
tentang riset yang dilakukan NPL sebaik seperti yang dilakukan oleh Paul
Baran dan lainnya di RAND. RAND group telah menulis sebuah makalah berjudul "
paper on packet switching networks for secure voice" di lingkungan militer
pada tahun 1964. Penelitian-penelitian tersebut dilakukan bersamaan oleh
kelompok peneliti MIT, NPL dan RAND. Sedangkan para penelitinya tidak
mengetahui apa yang dilakukan oleh kelompok peneliti lainnya. Kelompok peneliti
MIT bekerja dalam kurun waktu 1961-1967, kelompok RAND bekerja dalam kurun
waktu 1962-1965, dan kelompok NPL bekerja antara tahun 1964-1967. Kata
paket telah diadopsi dari hasil kerja kelompok NPL dan diusulkan dipergunakan
dalam saluran komunikasi data ARPANET, sehingga komunikasi data di dalam
projek ini diubah dari 2.4 kbps menjadi 50 kbps. 5.
Dalam bulan Agustus tahun 1968, setelah Roberts dan
penyandang dana projek DARPA merevisi semua struktur dan spesifikasi
ARPANET, sebuah RFQ dirilis DARPA untuk pengembangan salah satu komponen
kunci, paket pensakalaran yang disebut Interface Message Processors
(IMP's). RFQ telah dimenangkan dalam bulan Desember1968 oleh sebuah group yang
dipimpin oleh Frank Heart dari Bolt Beranek and Newman (BBN). Sebagai tim dari
BBN yang mengerjakan IMP's, Bob Kahn memerankan peran utama dalam desain
arsitektur ARPANET. Topologi dan ekonomi jaringan didesain dan dioptimasi
oleh Roberts bersama Howard Frank dan timnya dari Network Analysis
Corporation. Pengukuran sistem jaringan dilakukan oleh tim pimpinan
Kleinrock di UCLA. 6 Karena awal dilakukannya pengembangan teori paket
pensaklaran oleh Kleinrock, dan juga adanya perhatiannya yang serius pada
analysis, design dan pengukuran, maka Network Measurement Center yang dibangun
Kleinrock di UCLA telah terpilih sebagai node pertama projek ARPANET. Ini
terjadi dalam bulan September tahun 1969 ketika BBN memasang IMP pertama
di UCLA dan host komputer pertama telah tersambung. Projek Doug Engelbart
yang menggarap "Augmentation of Human Intellect"
(didalamnya terdapat NLS, sebuah system hypertext pertama) di Stanford Research
Institute (SRI) kemudian dikembangkan menjadi node kedua. SRI mendukung
Network Information Center, dipimpin oleh Elizabeth (Jake) Feinler dan
berperan sebagai pemelihara table nama host ke address mapping sesuai dengan
direktori RFC's. Sebulan kemudian, pada saat SRI telah tersambung ke
ARPANET, pesan pertama dari host ke host telah dikirimkan dari laboratorium
Kleinrock ke SRI. Dua node lainnya segera dibangun di UC Santa Barbara
dan University of Utah. Dua node terakhir ini membuat projek aplikasi visual,
dengan Glen Culler dan Burton Fried di UCSB bertugas mencari metoda-metoda
untuk menampilkan fungsi-fungsi matematika mempergunakan "storage
displays" agar dapat menjawab "problem of refresh" yang terjadi
dalam jaringan. Robert Taylor dan Ivan Sutherland di Utah bertugas
mencari metoda-metoda penampilan 3-D dalam jaringan. Sehingga pada akhir
tahun 1969, empat komputer host telah tergabung bersama dalam inisial ARPANET,
maka cikal bakal Internet telah lahir.
Komputer banyak yang disambungkan ke ARPANET pada
tahun-tahun berikutnya dan tim bekerja melengkapi fungsi Host-to-Host
protocol dan software jaringan komputer lainnya. Di bulan Desember tahun 1970,
the Network Working Group (NWG) bekerja dibawah pimpinan S. Crocker
menyelesaikan inisial ARPANET Host-to-Host protocol, dan disebut Network
Control Protocol (NCP). ARPANET secara lengkap mempergunakan NCP selama periode
1971-1972 dan para pengguna jaringan komputer akhirnya dapat mulai melakukan
pengembangan aplikasinya.
Dalam bulan Oktober tahun 1972, Kahn telah mengorganisasikan
sebuah demonstrasi besar dan sukses ARPANET di International Computer
Communication Conference (ICCC). Ini merupakan untuk pertama kalinya
diperkenalkan ke masyarakat. Dalam demo ini juga diperkenalkan inisial
"hot" aplication, electronic mail (email). Dalam bulan Maret, Ray
Tomlinson dari BBN membuat program penulisan pesan email, pengiriman dan
pembaca pesan email pertama. Hal ini dilakukan atas dorongan kebutuhan ARPANET
akan sebuah mekanisme koordinasi yang mudah. Dalam bulan July, Roberts
mengembangkan utilitynya dengan membuat program email utility pertama ke dalam
daftar, pemilihan untuk pembacaan, file, meneruskan (forward), dan memberikan
jawaban sebuah pesan. Dari penemuan ini maka email merupakan
aplikasi yang paling banyak dipergunakan dalam jaringan komputer selama
beberapa dekade.
Jaringan komputer ARPANET tumbuh menjadi Internet. Internet
didasarkan pada ide bahwa dari pengalaman pembangunan ARPANET dimungkinkan
adanya jaringan komputer multiple independent (banyak dan berdiri sendiri).
Dalam hal ini ARPANET sebagai pioneer dalam penggunaan packet pensaklaran
jaringan komputer, tetapi nantinya dapat juga dipergunakan sebagai packet untuk
jaringan satelit, jaringan komputer paket radio terestrial dan jaringan
lainnya. Internet seperti kita ketahui sekarang sudah menjadi sebuah
jaringan komputer dengan arsitektur terbuka (open architecture
networking). Dengan demikian, pemilihan teknologi jaringan komputer individu
tidaklah harus dibuat terbatas pada satu jenis teknologi dengan arsitektur
khusus akan tetapi cenderung akan dipilih teknologi jaringan komputer secara
bebas oleh pembuatnya dan yang dapat dihubungkan dengan jaringan lainnya
mempergunakan sebuah meta-level "Internetworking Architecture".
Sampai sat itu hanya ada satu metoda umum untuk menggabungkan jaringan
komputer. Itu adalah bawaan dari teknologi rangkaian saklar dimana sebuah
jaringan baru akan terhubung pada sebuah rangkaian setelah melalukan bit
individual secara synchronous sebagai bagian dari suatu rangkaian end-to-end
diantara beberapa lokasi akhir (end locations). Ini sudah ditunjukkan oleh
Kleinrock pada tahun 1961 bahwa paket pensaklaran merupakan metoda pensaklaran
yang efisien. Dengan mempergunakan paket pensaklaran, penggunaan special dalam
sebuah hubungan interkoneksi antara jaringan komputer merupakan satu
kemungkinan lain yang bisa dilakukan. Sedangkan saat itu masih ada kendala
untuk menghubungkan jaringan komputer yang berbeda, dan masih dibutuhkan
sesuatu komponen yang digunakan satu sama lain, yang tidak hanya berfungsi
sebagai sebuah peer dari yang lainnnya dalam menyelenggarakan end-to-end
service.
Dalam arsitektur jaringan komputer yang terbuka, jaringan
komputer individual dapat dibangun dengan desain terpisah dan dapat
dikembangkan sendiri dan masing-masing memiliki interface unik sendiri yang
didapat dari user dan atau provider lain termasuk provider-provider
Internetnya. Setiap jaringan komputer dapat didesain sesuai dengan
lingkungan spesifik dan kebutuhan user-nya.
Ide arcitektur jaringan komputer yang terbuka pertama kali
diperkenalkan oleh Kahn di DARPA pada tahun 1972.Pekerjaan ini murni merupakan
bagian pekerjaan program paket radio. Namun akhirnya program ini merupakan
program terpisah dan disebut "Internetting". Kata kunci untuk membuat
sistem paket radio bekerja adalah adanya eliabilitas protokol end-to-end yang
dapat memelihara secara efektif komunikasi meskipun dalam kondisi
"jamming" dan adanya interferensi radio lainnya ataupun gejala
blackout intermiten seperti yang biasa terjadi pada komunikasi di dalam sebuah
terowongan. Kahn pertama kali mengembangkan protokol lokal hanya untuk paket
radio, karena sulit menemukan kecocokan dengan sistem operasi komputer yang
lain, dia kembali menggunakan NCP.
Meskipun NCP tidak memiliki kemampuan untuk pengalamatan
jaringan komputer (dan mesin) namun pada akhirnya pada penggunaan IMP dalam
ARPANET mengharuskan perubahan-perubahan NCP. NCP dipergunakan dalam ARPANET
untuk menjaga reliabilitas end-to-end. Apabila banyak paket hilang, maka
protokol (dengan didukung aplikasi lainnya) tidaklah menimbulkan masalah.
Dalam model ini NCP tidak menunjukkan kegagalan dalam mengontrol
end-to-end host, sejak saat itu ARPANET merupakan jaringan komputer yang
ada yang tidak memerlukan penggunakan kontrol eror pada hostnya.
Sehingga, Kahn memutuskan untuk mengembangkan sebuah versi baru protokol yang
dapat bekerja dengan baik pada lingkungan jaringan komputer dengan arsitektur
terbuka. Protocol ini kemudian disebut Transmission
ControlProtocol/Internet Protocol (TCP/IP). Sedangkan NCP cenderung
dipergunakan sebagai sebuah pengendali alat (device driver), protokol baru ini
lebih menyerupai sebuah protokol komunikasi.
Empat alasan yang mendasari pemikiran Kahn kemudian ia itu :
- Setiap jaringan komputer yang berbeda harus berdiri sendiri dan tidak mengalami perubahan di dalamnya apabila terhubung ke Internet.
- Komunikasi ada dalam kondisi terbaik. Jika sebuah paket data tidak dapat dikirimkan ke tujuannnya, paket data tersebut segera dikirim ulang.
- Kotak hitam (Black boxes) perlu dipasang untuk menghubungkan jaringan komputer yang kemudian lebih dikenal dengan nama gateway dan router.
- Pada tingkat operasional, tidak diperlukan kontrol global.